Balikpapan | Forum Kampung Iklim (Forklim) Kota Balikpapan menyambut Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan sepenuh hati.
Prayitno selaku Ketua Forum Kampung Iklim (Forklim) Kota Balikpapan menerangkan kepada awak media berkaitan Kesiapan Komunitas pemerhati lingkungan menyambut IKN Nusantara.
” Kami sebagai warga Balikpapan menyambut IKN dengan sepenuh hati karena ini sudah menjadi keputusan dari pemerintah, kami sebagai komunitas pegiat lingkungan telah mempersiapkan SDM untuk mengelola lingkungan terutama masalah sampah,” ujarnya pada Senin (15/08/2022).
Ia menambahkan, Kami mengelola Komunitas Sampah tujuannya adalah mengantisipasi sebelum datangnya sampah mempersiapkan SDM dengan tujuannya adalah membangun kebersamaan dan juga mengantisipasi bencana alam tumpukan sampah.
” Ke depan Bank Sampah akan mengelola sampah secara benar dan bisa dijadikan nilai ekonomis bagi masyarakat kota Balikpapan, maupun se- Kalimantan Timur, Pandangan kami dengan adanya IKN merupakan suatu sejarah buat bangsa Indonesia, yang tadinya Balikpapan yang sudah besar, setelah adanya IKN tambah besar dan menjadi barometer di Kalimantan Timur,” ujarnya
Selain itu, adanya pembangunan di IKN, bisa menambah lapangan pekerjaan, dulunya orang itu tidak adanya lapangan pekerjaan setelah adanya IKN bisa menambah nilai pekerjaan bagi masyarakat Kaltim dan juga masyarakat luas.
” Bank Sampah selalu bersiap menyambut kedatangan IKN. Langkah yang pertama menyiapkan tempat pembuangan sampah, Nanti sampah bisa kami olah dan pilah secara benar dan membawa nilai manfaat buat masyarakat khususnya di Kota Balikpapan dan umumnya nanti di daerah IKN. Kami juga menjaga dengan mengumpulkan sampah yang nantinya bisa dibuatkan tempat secara benar dan diolah secara benar juga, karena masyarakat kota Balikpapan kedatangan para pekerja dari luar daerah pada umumnya yang tujuannya ke Balikpapan atau ke daerah Penajam Paser Utara sebagai IKN,” ungkap Prayitno.
Pria yang kerap di sapa Prayitno yang juga berstatus Ketua RT menambahkan, Kami selalu siap dan membangun kebersamaan, namun yang menjadi tantangan bagi kami menjaga agar semua komunitas yang ada di kota Balikpapan bisa membantu kebersamaan menjaga kebersihan lingkungan, masalah lingkungan itu, selalu berkaitan dengan masalah wilayah atau pandangan luas masyarakat tentang lingkungan, jadi betul-betul kita siap dengan tujuan memakmurkan dan juga menjadi barometer kebersihan lingkungan sebagai kota penyangga IKN.
” Sebagai kota hijau kami juga siap menjaga penghijauan, kami perduli masalah lingkungan yaitu daerah hijau, untuk kehijauan dari dulu kami menghijaukan daerah dan komunitas yang ada di Balikpapan selalu komitmen menjaga lingkungan agar tidak ada lagi masalah banjir atau tanah longsor dan harapan kami dengan adanya IKN, bisa menampung para pekerja penduduk sekitar sehingga bisa meningkatkan ekonomi masyarakat setempat lingkungan yang bersih dan terawat di daerah yang dekat dengan Ibu Kota, bisa menjadi Icon dan percontohan, selain sebagai tempat wisata juga bertujuan untuk keindahan wilayah penyangga IKN,” harapnya.
Prayitoni sebagai ketua Froklim yang ada di kota Balikpapan selalu bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk menjaga lingkungan yang bersih dan asri. Lingkungan yang membawa harapan untuk masa depan anak cucu kita agar mereka menikmati hasil pembangunan di IKN.
“IKN berdampak positif buat masyarakat, menambahkan lapangan pekerjaan dan wilayah menjadi berkembang menjadi kota metropolitan,” Tutupnya. (Hrmn/BA)