Kontras86.com l Banyuasin – Guna memutus rantai penyebaran virus covid-19, berbagai cara dilakukan pemerintah dari memberikan himbauan hingga Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Beda halnya rumor yang beredar di kalangan masyarakat di Desa Pangkalan Benteng, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin dikabarkan anggota DPRD yang tinggal di desa tersebut menyuruh untuk menutup total akses jalan di desa pangkalan benteng. Akan tetapi, hal itu langsung dibantah oleh anggota DPRD Banyuasin, Arpani, Sabtu (25/04/2020).
Arpani membantah perihal rumor yang beredar mengatasnamakan dirinya yang telah menyuruh untuk menutup akses jalan tersebut.
“Tidak ada saya yang menyuruh dan itu tidak benar jika ada penutupan jalan total. Ada jalan yang ditutup, tetapi jalan alternatif ke desa, karena jalan ini kerap di jadikan tempat pelarian bagi pelaku tindak kejahatan, sepekan ini saja ada 4 sepeda motor milik warga yang hilang, kata Arpani.
Selain itu juga Arpani menerangkan, untuk jalan utama, masyarakat dan pihak pemerintah desa sudah menyepakati agar kendaraan yang masuk dari luar akan disemprot terlebih dahulu dengan cairan disinfektan, untuk mencegah penyebaran virus covid-19, jelasnya.
Jika ada salah satu akses jalan ditutup, pasti pemerintah desa khususnya akan melakukan musyawarah terlebih dahulu kepada masyarakat, “saya terkejut bila ada rumor yang beredar mengatakan Arpani yang menyuruh,” pungkasnya. (Red)