PALEMBANG- Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) Sumatera Selatan mengajak DPRD Sumatera Selatan untuk mensukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG) dua kali sehari untuk anak Indonesia. Hal ini disampaikam seusai audiensi kepada DPRD Sumatera Selatan, Kamis, (10/10/2024), yang diterima secara langsung oleh Ketua DPRD Sumsel, Andi Dinaldi, SE., MM.
“Kami ingin sosialisasi yang luas oleh seluruh partai dan wakil rakyat di DPRD, agar program ini dapat menjangkau anak-anak sampai di seluruh pelosok Sumatera Selatan,. Agar jangan lagi ada anak-anak yang tidak mendapatkan makan yang akan menggangu kecerdasan dam pertumbuhan anak-anak di Sumatera Selatan,” demikian Anwar Sadat selaku Ketua DKR Sumatera Selatan kepada pers Kamis (11/10).
Menurutnya saatnya partai politk mengambil peran aktif menjadi agen yang mempelopori perubahan dengan melibatkan seluruh kader dan pendukungnya mensukseskan program Makan
Bergizi Gratis.
“Semakin luas partisipasi masyarakat akan makin cepat megentaskan kekurangan gizi dimasyarakat. Ini harus menjadi tugas bersama,” tegasnya.
Sebelumnya ia menjelaskan, audiensi itu dilakukan mempersiapkan simposium nasional, dengan tema “Gerakan Kolektif Sukseskan Program Nasional Makan Bergizi Gratis untuk Anak Menuju Indonesia Emas 2045”, yang akan dilaksanakan pada hari Rabu, 30 Oktober 2024.
Anwar Sadat juga menyampaikan ucapan selamat atas penetapan Andi Dinaldi, SE., MM, sebagai Ketua DPRD Sumatera Selatan, dan ucapan terima kasih telah menerima ajakan DKR tersebut.
Kepada Ketua DPRD Sumatera Selatan Anwar Sadat menjelaskan peran DKR di masyarakat Sumatera Selatan sejak berdirinya ditahun 2008.
“DKR merupakan organisasi massa yang independen dari nasional, seluruh propinsi, sampai tingkat Kabupaten/Kota yang mempunyai tugas serta tanggungjawab turut serta dalam mendorong perbaikan, peningkatan kesehatan rakyat,” jelasnya.
DKR juga menurutnya menyatukan inisiatif masyarakat agar ikut serta dalam perbaikan peningkatan kesehatan dan advokasi dan pendampingan kesehatan serta pembangunan RT dan Desa-Desa Siaga.
DKR dibentuk dalam Konferensi Nasional pada tanggal 11-12 Maret 2008 di Jakarta. Sementara DKR Sumatera Selatan dibentuk melalui Konferensi Wilayah pada Agustus 2008 di Kampus Universitas Muhammadiyah Palembang yang dihadiri dan dikukuhkan secara langsung oleh Ketua Dewan Pembina DKR, Menteri Kesehatan RI.2004-2009 Siti Fadilah Supari.
Sadat kemudian menyampaikan, terkait dengan program strategis Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo Subianto dan Gibran, Rakabuming Raka yang akan dilantik pada 20 Oktober 2024 mendatang, DKR berinisiatif mengadvokasi dan memperkuat program Makan Siang Gratis tersebut.
Ia mengatakan Simposium Nasional akan dihadiri secara langsung, atau omline oleh para nara sumber nasional, Dr. dr. Siti Fadilah Supari, Sp.JP(K) sebagai Ketua Dewan Pembina DKR dan Menteri Kesehatan RI 2004-2009, Ahli Gizi, Dr. Widjaja Lukito dan Pengurus Nasional Dewan Kesehatan Rakyat (DKR)
Simposium juga akan mengundang Kepala Badan Gizi Nasional Prof. Dr. Ir. Dadan Hindayana, dan Kemenkes RI, Dinas Pendidikan Sumsel, Dinas Kesehatan Sumsel, dan pengamat Kebijakan publik.
Ketua DPRD Sumatera Selatan, Andi Dinaldi, SE., MM, menyambut baik DKR yang telah berperan membantu dan berkontribusi dalam pembangunan kesehatan masyarakat.
“Pemajuan kesehatan masyarakat tidak hanya menjadi tugas pemerintah sendiri atau legislatif sendiri. Diperlukan juga peran aktif elemen masyarakat, apalagi terkait kesehatan, masalah seperti stunting dan sebagainya tentu menjadi perhatian kita semua. Persoalan seperti pendidikan, kesehatan, menjadi perhatian serius bagi kami DPRD Sumsel bersama Pemerintah Sumatera Selatan,” tegasnya.
( Rijal merdeka )
