Kontras86.com | Banyuasin – Untuk peningkatan hasil pertanian rakyat terutama di perkebunan karet, sekarang ini dibangun ditanah pemerintah desa Petaling, kecamatan Banyuasin III, Gedung Unit pengolahan dan Pemasaran Bongkar Olahan Karet (UPPB) yang dikelola oleh petani karet, Minggu (09/08/2020).
Untuk memenuhi keinginan ini pemerintah kabupaten Banyuasin mengalokasikan dana APBD Tahun anggaran 2020 dengan Biaya sebesar Rp 174.066.200(seratus tujuh puluh empat juta enam puluh enam ribu dua ratus rupiah) dengan dilaksanakan selama120 hari oleh CV. Mitra Papan Utama.
Pemerintah Desa Petaling dan BPD menyambut baik hal ini, menurut pejabat sementara kepala desa Petaling, Suhardiman, ini merupakan kan langkah awal agar penjualan hasil karet terkoordinir dengan baik dan bisa meningkatkan harga karet dan kadar karet, sehingga pemasarannya akan cukup baik, jelasnya.
Namun hal ini juga ditanggapi oleh anggota BPD, “kita juga harus memperhatikan untuk kelanjutan dari koperasi ini. Disamping sisi baiknya juga ada sisi lain yang tak kalah pentingnya yaitu masalah penampungan karet yang mau di pasarkan, itukan mengandung limbah nah limbahnya kan mau ditampung di mana,” kata Eli Azhar.
Hal senada juga disampaikan oleh warga dengan nama panggilan kerennya Si Bojel, “kami mengharapkan kepada kepengurusan agar bekerja dengan sebaik baiknya agar masyarakat merasa nyaman dan terlindungi dari koperasi tersebut dan utamakan ketransparanan dalam melaksakan tugas yang penting lagi keterbukaan, agar koperasi tersebut bisa berjalan dengan baik.adapun gedung ini di bangun melalui Dinas perkebunan dan peternakan kabupaten Banyuasin,” tutupnya. (Nazar)