Kontras86.com | BANYUASIN – Bupati Banyuasin, H Askolani, SH., MH melantik dan mengambil sumpah jabatan Direktur dan Dewan Pengawas Perusahaan Umum Daerah Sei Sembilang Banyuasin Masa Bhakti 2020-2024. Acara dilangsungkan di Ruang Rapat Rumah Dinas Bupati Banyuasin, Rabu (15/7/20).
Berdasarkan Surat Keputusan Bupati Banyuasin nomor 554/KPTS/IV/2020, Direktur yang dilantik yakni Ardiansyah, S.IP., M.Si dan Dewan Pengawas yakni DR. H. Muhammad Senen Har, S.IP., M.Si yang juga merupakan Sekretaris Daerah Kabupaten Banyuasin.
Ardiansyah dilantik sebagai direktur setelah melalui proses seleksi dan uji kompetensi serta memiliki nilai kelayakan yang lebih baik dan dianggap sesuai dengan yang dibutuhkan untuk membawa Sei Sembilang lebih sukses.
Ditemui setelah acara, Bupati Banyuasin H.Askolani mengatakan, dibentuknya BUMD Sei Sembilang ini merupakan upaya mengelola Sumber Daya Alam yang potensinya sangat besar yang dimiliki Kabupaten Banyuasin mulai dari air, tanah, pertambangan hingga potensi pertanian seperti beras, kelapa, karet dan sumber pertanian lainnya.
“Kita ingin BUMD Sei Sembilang yang menjadi perusahaan daerah dapat berperan mengelola dan memasarkan sehingga menjadi sumber PAD Kabupaten Banyuasin untuk kesejahteraan masyarakat Banyuasin itu sendiri,” katanya.
“Setelah dilantik hari ini, saya ingin Direktur dan Badan Pengawas untuk segara _action_ . Agar wujud dan peranan dari BUMD Sei Sembilang langsung terlihat nyata demi kemaslahatan bersama masyarakat Banyuasin,” tegasnya.
Harapan dari Bupati Banyuasin disambut baik oleh Direktur BUMD Sei Sembilang Ardiansyah yang baru dilantik.
Beliau menegaskan bahwa dirinya memiliki komitmen yang sama dengan Bupati Banyuasin bahwa BUMD ini harus berhasil.
Pengalaman dirinya sebagai Direktur Umum, Direktur Operasional Petro Muba dan sebagai Direktur PT. Muba Sarana akan menjadi dasarnya dalam mengelola dan memajukan BUMD ini sebagaimana yang diharapkan tersebut.
“Dan BUMD ini akan kita persiapkan menerima tantangan kawasan KEK Tanjung Api-Api. Karena lokasinya ada di wilayah Banyuasin. Selama ini kita belum diajak karena belum ada BUMD, maka dengan Sei Sembilang ini Banyuasin akan ikut dalam pengelolaan KEK tersebut,” terangnya.
“Dengan jabatan ini, saya berkomitmen untuk memajukan SDA yang ada di Banyuasin agar meningkatkan PAD Banyuasin demi kesejahteraan bersama. Mohon doa agar saya dapat mengemban tugasnya ini dengan baik,” tutupnya.
Dihadiri oleh Forkopimda Kab. Banyuasin, Wakil Ketua TP. PKK Kab. Banyuasin, Hj. Neni Slamet dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kab. Banyuasin, Hj. Hamida Senen Har. (Arie)
