Palembang | Tim Unit Pidana khusus (Pidsus) Polrestabes Palembang pimpinan AKP Tohirin SH, berhasil menangkap pelaku Penipuan dan Penggelapan.
Pelaku diringkus anggota Unit Pidana Khusus saat berada dikediamannya, pada Jumat 22 September 2021, yakni Zainal Arifin Syukri (50), warga jalan Prajurit Nazarudin Kelurahan Kalidoni Kecamatan Kalidoni Palembang, yang sudah merugikan korbannya senilai Rp. 1. 282.000.000.000, ( satu milyar dua ratus delapan puluh dua juta rupiah).
Kejadian yang dialami korban, berawal sejak bulan Desember 2020 hingga Agustus tahun 2021, saat itu pelaku yang mengaku bisa menggandakan uang mengajak korban untuk bekerjasama mengambil uang gaib yang nilainya mencapai Rp 12 Milyar Rupiah. Dengan syarat korban harus menyerahkan uang senilai Rp 10 Juta Rupiah. Korban pun tertarik ajakan pelaku, dan memenuhi syarat-syarat yang diajukan oleh pelaku, guna membeli bahan bahan keperluan ritual, serta menyerahkan uang senilai Rp. 10 juta kepada pelaku.
Selanjutnya beberapa hari kemudian pelaku kembali menyuruh korban mengeluarkan sejumlah uang dengan dalih untuk membeli bahan bahan untuk keperluan ritual, seperti ayam cemani, minyak Turki, dan bayi perawan dengan harga yang jelas fantastis, hingga uang korban secara bertahap yang diserahkan kepada pelaku sudah mencapai Rp. 1.282.000.000.
Namun, naas uang GOIB yang dijanjikan oleh pelaku senilai Rp 12 Milyar tersebut tidak kunjung terpenuhi akhirnya korban menempuh jalur hukum dengan cara melaporkan pelaku ke pihak berwajib.
Sadar dirinya sudah dipermainkan oleh pelaku, akhirnya korban melaporkan pelaku ke SPKT Polrestabes Palembang, pada Agustus 2021, Dihadapan penyidik korban mengungkapkan bahwa dirinya mengalami kerugian Rp. 1.282.000.000 (satu milyar dua ratus delapan puluh dua juta rupiah) akibat ditipu oleh orang Yang dikenalnya Yakni Zainal Arifin Syukri (50), yang merupakan warga jalan Prajurit Nazarudin Kelurahan Kali Doni Kecamatan Kali Doni Palembang.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, Kompol Tri Wahyudi, didampingi Kanit Pidsus, AKP Tohirin, saat ditemui awak media diruang kerjanya mengatakan bahwa pihaknya telah berhasil mengamankan seorang pelaku penipuan dan penggelapan saat pelaku berada dikediamannya kawasan Kalidoni Palembang.
“Pelaku berhasil kita jemput dikediamannya, atas laporan korban sekitar tanggal 30 Agustus 2021, setelah anggota melakukan penyelikan dan penyidikan, dan kita mendapat informasi keberadaan pelaku akhirnya anggota kita unit Pidsus berhasil mengamankan pelaku dikediamannya tersebut, setelah kita introgasi pelaku mengakui bahwa dia dengan modus meyakinkan korban, mengiming imingi korban untuk bekerjasama menggandakan uang gaib yang bisa ditariknya senilai total Rp. 12 Milyar, dengan syarat korban memberikan uang kepada pelaku sebesar Rp 10 juta, dan bertahap guna membeli bahan bahan ritual yang harganya cukup fantastis, seperti ayam cemani, minyak Turki, dan bayi perawan,” ungkap Kasat.
Kemudian, secara bertahap, sambung Kompol Tri Wahyudi, “Pelaku terus meminta biaya buat keperluan ritual, dimana uang korban total yang dikeluarkannya hingga berjumlah sebesar Rp 1.282.000.000. Karena merasa dibodohi dan dijanjikan uang gaib sebesar Rp 12 M tersebut tidak kunjung berhasil, akhirnya korban menempuh jalur hukum, dan saat ini pelaku sudah berhasil kita amankan. Atas perbuatan sipelaku kita kenakan pasal 378 KUHP Jo pasal 372 KUHP, berikut Barang bukti yang diamankan adalah buku tabungan Bank Mandiri 113-0092018450 an. ZAINAL ARIFIN SYUKRI, SIM Card No 085218516739, dan SIM Card No 087726153176A, 1 buah ATM bank Mandiri, rekening koran Bank mandiri milik korban, Rekening Koran Bank Sumsel Babel milik korban, satu Hp Samsung Galaxy A21s,” tutup Kompol Tri Wahyudi. (EgMayor)
