OKU SELATAN, Di tengah kemajuan dunia pendidikan, masih terdapat lembaga pendidikan anak usia dini yang membutuhkan perhatian serius dari pemerintah. Salah satunya adalah PAUD KB Mandiri yang berlokasi di Desa Simpang Sender Utara, Manduriang, Kecamatan Buay Pemaca Ribu Ranau Tengah, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan.
Berdasarkan pantauan tim media pada Rabu (15/10/2025), kondisi bangunan yang digunakan untuk kegiatan belajar mengajar di PAUD tersebut terlihat kurang layak. Bangunan berbahan kayu tampak mulai lapuk dan memerlukan perbaikan agar lebih aman serta nyaman bagi anak-anak yang menimba ilmu setiap harinya.
Beberapa wali murid menyampaikan keprihatinan mereka terhadap kondisi sarana belajar yang ada. Menurut keterangan mereka, sebelumnya kegiatan belajar dilakukan di gedung yang lebih layak di dekat SDN setempat, namun kini dipindahkan ke bangunan kayu sederhana.
> “Dulu tempat belajarnya masih bagus, tapi sekarang anak-anak belajar di bangunan kayu yang kondisinya sudah mulai rusak. Fasilitas MCK juga belum tersedia, sehingga anak-anak kadang harus keluar area sekolah,” ujar salah seorang wali murid yang enggan disebutkan namanya.
Selain itu, para wali murid menyebutkan bahwa terdapat sejumlah biaya administrasi yang harus dibayarkan, antara lain biaya pendaftaran Rp50 ribu, SPP bulanan Rp50 ribu, serta biaya perlengkapan dan seragam sekolah. Total keseluruhan sekitar Rp1.850.000, yang menurut mereka disetorkan kepada pengelola PAUD.
PAUD KB Mandiri ini diketahui memiliki 21 siswa dan dua orang guru pengajar. Salah satu tenaga pendidik, Herti Herlina, ketika ditemui tim media membenarkan bahwa kegiatan belajar kini dilakukan di lokasi baru.
“Benar, kami sudah dua bulan mengajar di tempat ini sesuai arahan pengelola PAUD. Kami tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk anak-anak meski fasilitasnya masih terbatas,” ujarnya.
Masyarakat berharap agar Pemerintah Kabupaten OKU Selatan, khususnya Dinas Pendidikan, dapat meninjau langsung kondisi tersebut dan memberikan perhatian agar proses belajar mengajar di PAUD KB Mandiri dapat berlangsung lebih layak dan nyaman.
“Kami hanya berharap anak-anak di desa kami bisa belajar di tempat yang aman, bersih, dan layak seperti di daerah lain,” ungkap salah satu orang tua siswa.
(Wagino)
