Palembang — Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, S.P., bersama Sekretaris Daerah Ir. Erwin Ibrahim, S.T., M.M., M.B.A., IPU., ASEAN Eng., menghadiri pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PORNAS) KORPRI XVII Tahun 2025 yang digelar di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, pada Minggu (5/10/2025).
Acara pembukaan yang spektakuler ini menandai dimulainya ajang olahraga terbesar bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dari seluruh Indonesia. Sebanyak 38 provinsi, 64 kementerian dan lembaga, serta lebih dari 9.000 atlet dan ofisial turut berpartisipasi dalam perhelatan akbar ini, menjadikan Palembang sebagai pusat perhatian nasional.
Suasana pembukaan berlangsung meriah dengan defile kontingen dari berbagai daerah yang memenuhi stadion. Ketua Umum Korpri Nasional, Prof. Dr. H. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H., menyampaikan apresiasi tinggi atas kesiapan tuan rumah yang mampu menghadirkan penyelenggaraan termegah sepanjang sejarah PORNAS KORPRI.
“Inilah ajang olahraga ASN paling besar dan meriah yang pernah digelar. Semangat kebersamaan dan sportivitas harus menjadi napas setiap kompetisi,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan, Dr. H. H. Herman Deru, yang membuka acara secara resmi, menyampaikan bahwa PORNAS bukan hanya ajang perebutan medali, tetapi juga sarana mempererat tali persaudaraan antar-pegawai negeri dari seluruh Indonesia.
“Kegiatan ini membawa berkah bagi Sumatera Selatan dan seluruh ASN. KORPRI kini bukan sekadar penonton, tapi pelaku aktif dalam membangun bangsa. Kita ingin sukses dalam penyelenggaraan sekaligus sukses dalam prestasi,” tegas Herman Deru.
Dengan mengusung tema “KORPRI Bersinergi dalam Prestasi”, ajang PORNAS XVII KORPRI 2025 akan berlangsung selama 5–11 Oktober 2025, mempertandingkan berbagai cabang olahraga seperti futsal, bulu tangkis, tenis meja, tenis lapangan, dan bola basket di sejumlah venue berstandar internasional di Jakabaring Sport City.
Pembukaan yang berlangsung megah ini diharapkan menjadi awal dari semangat baru bagi ASN di seluruh Indonesia untuk berprestasi dan mempererat kebersamaan dalam bingkai pengabdian kepada negara.
(Diskominfo.SP/IKP)