Kontras86.com | Sekayu – Kepala Lapas Kelas IIB Sekayu, Jhonny H Gultom bekerja sama dengan Polres Musi Banyuasin bentuk tim khusus dalam memburu Narapidana Aripin Hata (32), Rabu (24/06/20).
“Ya memang benar ada tahanan yang kabur, dan kita sudah membuat tim, bersama Polres Musi Banyuasin,” kata Jhonny saat ditemui, Rabu (24/6).
Menurut Jhonny, berdasarkan sorotan camera pengintai Aripin kabur pada hari Selasa, 23/06 sekitar pukul 11.06 wib, melalui pos penjaga kosong.
“Berdasar rekaman CCTV, tahanan yang kabur itu menggunakan tangga yang dibuatnya sendiri, memanfaatkan kayu bekas yang ada disekitar tempat tersebut,” jelasnya.
Sebelumnya, Informasi kaburnya tahanan didapatkan dari masyarakat yang melihat napi memanjat tembok, saat melakukan kebersihan di area Brand Gang Lapas.
“Tiba-tiba kita mendapat laporan dari masyarakat yang melihat ada warga binaan kita yang kabur,” ungkap Jhonny.
Kemudian, pihaknya dibantu masyarakat di sekitar melakukan pencarian. Setelah melakukan penyisiran dan penghitungan ulang, maka dapat dipastikan tahanan tersebut kabur melalui Pos 3.
“Setelah kita mendapatkan info, segera kita lakukan pengejaran, dan pada Pos 3 memang tidak ada penjagaan oleh anggota Lapas,” bebernya.
Banyaknya kekurangan dari berbagai sisi menjadi salah satu penyebab dan tahanan dapat kabur dengan mudah.
“Saat ini, kita masih kekurangan anggota. seharusnya satu regu ada delapan orang tetapi saat ini hanya ada lima orang untuk penjagaan. Kami juga telah mengusulkan untuk dilakukan penambahan anggota melalui penerimaan pada Agustus mendatang,” ungkapnya.
Selanjutnya Jhonny pun mengimbau, agar April Hata dapat menyerahkan diri. Sehingga tidak berdampak negatif terhadap masa hukuman yang saat ini sedang ia di jalani.
“Kita baru mengusulkan, untuk meninggikan pagar Lapas. Selain itu, lima pos penjaga dilakukan pengawalan ketat. Saya menghimbau, sebaiknya menyerahkan diri secepatnya. Baik kepada Polsek, Polres ataupun Lapas langsung,” tandasnya. (Muslim)